Warung Bebas

Kamis, 22 September 2011

270 Ekor Cacing Di Perut Balita

Kejadian ini sungguh luar biasa dan sangat mencengangkan, sebuah peringatan untuk Anda yang mempunyai balita. Hal ini sangat perlu perhatian para orang tua untuk mencegah supaya tidak terjadi pada balita Anda.



Seyogyanya para orang tua lebih berhati hati dalam masalah kesehatan balitanya.



Kejadian ini menimpa Seorang balita bernama Haikal (5) dari Bengkulu, memiliki setidaknya 270 ekor cacing kremi dengan berat total 1,5 kilogram (kg) di dalam perutnya. Ratusan cacing tersebut terungkap melalui tindakan pembedahan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mana, Bengkulu.



"Kami tahu ada cacing setelah dokter dan tim medis Rumah Sakit Umum Daerah Mana melakukan pembedahan di perut anak saya," ujar ayah Haikal, Sudirman, Selasa (20/9/2011).



Berdasarkan keterangannya, awalnya sang anak mengeluhkan sakit perut yang tidak tertahankan pada hari Minggu (18/9). Melihat kondisi sang anak, Sudirman lalu memberikan obat-obatan tradisional dan membawa berobat ke mantri desa.



"Dia (Haikal) terus mengeluh sakit, karena tidak ada perubahan besoknya kita membawanya ke rumah sakit," tambahnya.



Pada diagnosa awal, dokter mengatakan terdapat sebuah benda aneh di dalam perut Haikal sehingga diputuskan untuk melakukan pembedahan. Tidak ada yang menyangka, ternyata benda aneh yang membuat Haikal kesakitan adalah 270 ekor cacing kremi.



Orang tua Haikal tidak menyangka jika anaknya menderita cacingan karena selama ini Haikal tak pernah menunjukan gejala-gejala mengidap penyakit tersebut.



“Ia jarang sakit, perut juga tidak buncit seperti penderita cacingan lainnya,” ungkapnya. Namun hal ini bukan terus membuat Anda lengah dan bangga karena balita Anda jarang sakit.



Selama ini orang tua juga selalu memberikan makanan bersih dan air minum yang dimasak untuk Haikal. Sekalipun orang tuanya petani dan sering pergi ke kebun, sang anak biasanya ditinggal dengan sang nenek dan tidak dibiarkan bermain kotor.



Sementara itu kondisi Haikal saat ini telah mulai membaik, setelah menjalani operasi. “Ia tidak lagi mengeluhkan sakit dan mulai mau makan,” kata Sudirman. Semoga segera sembuh dan tidak akan terjadi lagi ya Haikal, juga jangan sampai terjadi pada anak Anda tentunya.



Semoga kejadian ini akan membuat para orang tua makin berhati hati dengan masalah kesehatan dan kebersihan balitanya, karena itu adalah amanat Tuhan untuk Anda dan juga sebagai masa depan Anda.



Sumber : Tribunenews.com



post signature
 

Apick_Aw0x'z Copyright © 2012 Fast Loading -- Powered by Blogger