Warung Bebas

Jumat, 29 April 2011

Beranikah Anda Mengambil Resiko?

Salam Dasyat dan sukses selalu untuk Anda. Pernah dengar kata ini "Nothing ventured, nothing gained" he...he...susah ya, klo di bahasa Indonesiain kira kira begini "Kalau tak berani ambil resiko, ya tak ada hasil" mudah dan enak ya di ucapin, tapi saya jamin dan yakinkan sekali lagi, tidak mudah mengaplikasikan motto ini. Tak semudah ketika di ucapkan dan kedengarannya, coba ingat berapa kali Anda mengambil resiko demi mendapatkan hasil lebih?. Beranikah Anda mengambil resiko?.



Yang jelas ini yang ada di pikiran Anda saat ini, takut salah mengambil keputusan, takut kelihatan bodoh, takut menghadapi resiko buruk, salahkan tebakan saya. Karena faktanya mengambil resiko bukanlah perkara mudah. Ibarat kata walau cuma keluar duit sepuluh ribu untuk sebuah peluang bisnis, Anda tidak berani mengeluarkannya dari dompet. Resikonya apa sih, yang jelas kehilangan uang sepuluhribu, kalau berhasil bisa menghasilkan jutaan bahkan milyaran gimana?. Tapi kalau uang ceban tadi masih di dompet, yang jelas uang Anda masih ada dan pastinya tidak akan terjadi perubahan sedikitpun dalam keuangan Anda.



Sulit, memang itu jawaban pasti saya, tapi sulit bukan berarti tak bisa di hadapi kan. Meski tidak ada rumus pasti, ada beberapa hal yang bisa di pertimbangkan sebelum Anda membutuskan untuk berani mengambil resiko. Ada beberapa faktor, dan untuk saya sendiri saya bagi menjadi 4 bagian, dan mulai hari ada akan saya postingkan satu satu biar pembahasannya lebih jelas dan Anda bisa lebih memahaminya.



Ada uang Rp 200.000 DI SINI, ada yang mau ambil sekarang?



Berikut Faktor pertama yang harus Anda pertimbangkan.



Seberapa besar resikonya.


Meninggalkan pekerjaan demi melanjutkan pendidikan, meninggalkan pekerjaan sebelum mendapatkan pekerjaan lain. Mengeluarkan uang sepuluh ribu untuk modal bisnis online dengan potensi income jutaan bahkan milyaran. Tapi seberapa menakutkan resiko yang Anda terima, jika tantangan tantangan itu tak Anda lakukan, pastinya tidak akan terjadi perubahan apa apa dalam hidup Anda.



Mana resiko yang lebih besar? untuk belajar mengambil resiko, berlatih sangatlah penting. Salah satu contoh jika Anda saya tawarkan beberapa peluang bisnis, seperti berikut :



1. Jadi jutawan bermodal duit ceban, atau

2. Bisnis modalnya hanya seharga sebungkus rokok  atau yang ini

3. Solusi keuangan Anda ada di Asset Hemat



Coba sekarang Anda cermati headline di atas, adakah hal yang menarik Anda untuk mengklik karena penasaran. Ya itu resiko pertama yang sudah Anda ambil, apa akibat yang terjadi dengan Anda. Yang pasti Anda akan di sodori sebuah penawaran yang akan membuat alis Anda berkernyit, karena harus mengeluarkan uang sepuluh ribu untuk bisa bergabung di peluang bisnis yang di tawarkan website tersebut.. Silahkan di pikir dan di rasakan sendiri apa yang terjadi dalam pikiran dan hati Anda, karena saya tidak tahu.



Dan di saat itulah Anda mendengar kata kata ini "Beranikah Anda mengambil resiko untuk bergabung". Apa resikonya bergabung dan tidak bergabung, saya rasa saat in Anda sudah punya jawabannya. Semoga inspirasi ini akan menggugah semangat Anda, saat ini dan nanti dan berbisnis jangan lupa untuk beramal ya biar rezekinya berkah terus, amin.



Bersambung...posting selanjutnya "Apa skenario terbaik dan terburuknya?"





Salam sukses selalu untuk Anda.





post signature
 

Apick_Aw0x'z Copyright © 2012 Fast Loading -- Powered by Blogger